Cara Membedakan nyata Handmade Bali Batik dari Its Palsu Printed Counterpart

Ketika Anda ingin membeli kain Bali atau Batik Bali, Anda pasti ingin memastikan bahwa oleh-oleh yang Anda beli adalah asli. Untuk menghindari penipuan saat membeli kain batik Bali, sebaiknya perhatikan lima faktor berikut ini.

Keterangan

Sebelum Anda menilai sebuah kain batik asli atau palsu, ada baiknya Anda mengetahui apa yang dimaksud dengan kain batik asli. Umumnya kain batik asli merupakan kain buatan tangan, sedangkan kain batik yang dianggap palsu diproduksi secara massal dengan cara pencetakan. Namun, Anda sebaiknya menganggap remeh penjelasan ini karena penjual yang memberi tahu Anda dengan jelas bahwa produk yang dijualnya adalah batik cap tidak bisa dianggap penipu. Anda berhadapan dengan penipuan ketika seorang penjual menyebut kain batik cap sebagai kain buatan tangan.

Bau

Nah, untuk membedakan kain batik Bali buatan tangan asli dan palsu, Anda harus mencium aroma kainnya. Sepotong kain cetakan memiliki bau tekstil yang kuat—agak menyengat. Jika Anda merasakan adanya bahan kimia pada kain yang Anda cium, Anda bisa menyebutnya palsu. Batik asli Bali menggunakan bahan pewarna dan lilin alami, sehingga aroma yang Anda rasakan seharusnya lembut dan mirip dengan aroma lilin yang terbakar. Saat Anda mengikuti kelas membatik, Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan aroma batik asli Bali.

Tinta

Saat Anda mengunjungi toko batik di Denpasar maupun toko lain di lokasi lain untuk membeli batik Bali, periksa kedua sisi kainnya. Tinta batik asli harus menembus sisi kain yang lain. Dengan kata lain. Kedua sisi kain yang ingin dibeli harus menunjukkan pola yang terlihat jelas, meskipun sisi belakang umumnya tampak lebih pucat dibandingkan sisi depan. Jika bagian belakang kain tidak menunjukkan apa-apa, Anda bisa menyebutnya palsu.

Pola

Tangan manusia tidak bisa 100% sempurna. Karena batik asli Bali adalah buatan tangan, kemungkinan ada beberapa ketidakteraturan pada pola dan aksen kain asli. Gambar atau aksen serupa mungkin memiliki ukuran dan bentuk yang sedikit berbeda di berbagai bagian kain. Jika pola dan aksen tampak teratur, rapi, dan simetris, kain tersebut mungkin tidak asli.

Harga

Harga bisa menjadi faktor penentu untuk menentukan apakah suatu kain batik asli atau palsu. Harga batik asli seharusnya cukup mahal, dengan harga yang berkisar antara Rp 200.000 hingga Rp lebih dari satu juta. Jika harga batik yang Anda beli luar biasa murah, bisa jadi itu palsu.